Kanker tidak dapat disangkal salah satu penyebab kematian utama di seluruh dunia. Dan ada informasi yang cukup mencengangkan bahwa pengemudi profesional dianggap sebagai korban yang rentan terhadap kondisi kesehatan ini sehingga dapat pula mengancam jiwanya. Beberapa resiko kanker yang bisa didapatkan oleh seorang pengemudi profesional adalah kanker laring, faring, paru-paru, kandung kemih, ginjal, hati dan kanker dubur.
Penelitian yangh dilakukan oleh Organisasi Kesehatan Dunia juga mengatakan bahwa perhitungan kanker ini diperkirakan adalah 13,8% dari semua kematian di seluruh dunia dengan rekor 7,6 juta kematian setiap tahun. Bentuk yang paling umum dari kanker yang menyebabkan kematian termasuk paru-paru, payudara, perut, usus besar dan kanker hati. Selain itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga memproyeksikan bahwa kematian terkait kanker akan terus meningkat dan pada akhir tahun 2030, total 13,1 juta kematian akan dimasukkan dalam catatan. Penyebab paling umum dari kanker termasuk penggunaan tembakau, konsumsi alkohol, asupan rendah buah dan sayuran, indeks massa tubuh tinggi dan aktivitas fisik yang cukup.
Kanker paru-paru adalah jenis utama kanker yang menyebabkan kematian. Sampai saat ini, 1,37 juta kematian dicatat untuk kanker paru-paru. Hal ini diikuti oleh kanker perut dengan 736.000 kematian, kanker hati dengan 695.000 kematian, kanker kolorektal dengan 608.000 kematian, kanker payudara dengan 458.000 kematian dan kanker serviks dengan 275.000 kematian. Dan kembali kami katakana bahwa pengemudi profesional sangat rentan terhadap atas empat jenis kanker terkemuka di atas, karena lingkungan kerja yang tidak kondusif dan stres mereka.
Menurut penelitian, faktor risiko utama untuk kanker termasuk diet yang tidak sehat, konsumsi alkohol, penggunaan tembakau, dan kurangnya aktivitas fisik. Bahkan infeksi kronis dari virus hepatitis C, virus hepatitis B dan virus papiloma manusia juga menjadi risiko untuk kanker yang sering terjadi. Dapat dicontohkan bahwa seperti kebanyakan yang kita tahu bahwa merokok merupakan kebiasaan yang sangat umum dari sebagian besar pembalap. Mereka juga mengkonsumsi alkohol dan cenderung tidak mendapatkan jumlah yang cukup dari nutrisi makanan karena sifat pekerjaan mereka. Mereka juga kerap menghabiskan sebagian besar waktu mereka di kendaraan dan cenderung untuk menghabiskan waktu di gym dan melakukan latihan teratur.
Tapi anda jangan khawatir karena banyak juga kasus kanker yang memiliki kesempatan lebih tinggi untuk sembuh dan hidup terutama ketika didiagnosis dan diobati segera. Dan menurut penelitian, 30% dari kematian akibat kanker sebenarnya bisa dicegah. Hal ini dapat dilakukan dengan menghindari faktor-faktor risiko yang meliputi merokok tembakau, diet yang tidak sehat, penggunaan alkohol, paparan sinar matahari dan polusi udara perkotaan.
Seperti dibahas sebelumnya, pengemudi profesional berada pada risiko lebih besar menderita berbagai jenis kanker. Kanker kulit merupakan salah satu jenis yang paling umum yang kemungkinan besar didapat oleh driver. Berjam-jam mengemudi mengekspos tubuh pengemudi dengan sinar UVA berbahaya. Jendela perisai dapat melindungi Anda terhadap sinar UVB tapi tidak dari sinar UVA yang menyebabkan kanker.
Telah juga dikatakan bahwa Merokok adalah kebiasaan bagi banyak driver. Meskipun kampanye yang berkembang untuk berhenti merokok karena efek samping terhadap tubuh telah digalakkan, tapi tetap saja banyak orang masih terus merokok. Menurut penelitian, merokok adalah salah satu penyebab utama berbagai jenis kanker termasuk laring, esofagus, faring, rongga mulut, perut, kandung kemih, leher rahim, pankreas dan kanker ginjal.
Lantas apa yang Bisa Driver Lakukan untuk Mengurangi Risiko Kanker Nya. Seperti dibahas sebelumnya, berbagai bentuk kanker dapat dikendalikan dan terbalik. Itu semua bermuara pada asupan obat dan mengamati gaya hidup sehat dan tepat. Berikut adalah beberapa hal terbaik yang driver profesional dapat lakukan untuk mencegah terjadinya kanker :
1. Gunakan Sunscreen.
Untuk mencegah kanker kulit, tabir surya. Ini harus dilakukan 10-15 menit sebelum keluar rumah untuk hasil optimal.
2. Hindari Rokok.
Merokok jelas merupakan suatu kebiasaan yang sulit untuk dihilangkan. Asap rokok sebenarnya mengandung lebih dari 4000 bahan kimia. Ketika dibakar, 40 bahan kimia ini dianggap sebagai karsinogen dan berbahaya bagi tubuh. Karsinogen adalah zat kimia yang merusak gen yang mengontrol pertumbuhan sel. Ketika gen yang rusak, sel-sel mulai tumbuh abnormal dan cepat.
3. Batasi Asupan Alkohol.
Konsumsi alkohol dipandang sebagai salah satu faktor yang paling umum yang memicu perkembangan kanker jenis tertentu termasuk usus, lambung, rektum, laring, faring, kerongkongan, rongga mulut dan kanker hati. Alkohol mengandung senyawa karsinogenik seperti tanin dan nitrosamine.
Paket-Paket Herbal Untuk Membantu Proses Penyembuhan Kanker
Untuk Berbagai Jenis Kanker |
Paket 1 Bulan Rp. 1.750.000 ( Free Ongkir Area Jawa )
===================================================
Untuk Berbagai Jenis Kanker Dan Tumor |
Paket 1 Bulan Rp. 1.750.000 ( Free Ongkir Area Jawa )
==================================================
Obat Kanker Tubuh